Kibang Budi Jaya, 16 Mei 2024 - Dalam upaya meningkatkan kualitas perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K), Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Kibang Budi Jaya menggelar rapat koordinasi yang bertempat di Ruang Aula Puskesmas pada hari ini. Acara yang dipimpin oleh Kepala Puskesmas Ibu Ika Isnafuri, SKM ini menarik perhatian seluruh kepala desa sekecamatan Lambu Kibang, ibu PKK, kader Posyandu, dan sejumlah ibu hamil dari tiap-tiap desa.
Dalam suasana yang penuh antusiasme dan keseriusan, rapat tersebut membahas berbagai aspek yang berkaitan dengan Program P4K. Ibu Ika Isnafuri, yang memimpin acara, menekankan pentingnya perencanaan persalinan yang matang serta upaya pencegahan komplikasi bagi ibu hamil dan bayi.
Salah satu poin utama yang dibahas adalah edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya kunjungan antenatal yang teratur selama kehamilan, pemantauan perkembangan janin, serta pentingnya pemilihan tempat bersalin yang aman dan terjangkau. "Kesehatan ibu dan bayi merupakan prioritas utama kita. Melalui Program P4K, kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dan menyeluruh bagi masyarakat," ujar Ibu Ika dalam sambutannya.
Rapat ini juga menjadi momentum bagi para kepala desa untuk berbagi pengalaman dan mendiskusikan tantangan yang dihadapi di lapangan. Dengan adanya forum seperti ini, diharapkan kolaborasi antara pemerintah desa, PKK, Posyandu, dan Puskesmas dapat semakin solid dalam menjalankan Program P4K.
Kehadiran sejumlah ibu hamil dalam rapat ini juga memberikan perspektif yang berharga. Mereka berbagi pengalaman serta aspirasi mereka terkait pelayanan kesehatan maternal di wilayah mereka masing-masing. Dari sini, tergambar betapa pentingnya peran partisipatif masyarakat dalam upaya menjaga kesehatan ibu dan bayi.
Rapat koordinasi ini bukanlah sekadar seremonial belaka, melainkan langkah konkret untuk mengimplementasikan program-program kesehatan yang berdampak langsung pada masyarakat. Dengan kerjasama yang solid antara semua pihak terkait, diharapkan Program P4K dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan ibu dan bayi di wilayah ini.
Saat ini, semua mata tertuju pada implementasi hasil rapat ini. Masyarakat pun berharap bahwa komitmen yang diungkapkan hari ini akan menjadi kenyataan yang nyata dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan bagi seluruh anggota masyarakat, terutama ibu dan bayi. Semoga rapat koordinasi ini menjadi langkah awal yang solid dalam mewujudkan visi kesehatan yang lebih baik bagi semua.